Anak-Anak Cimendo Kreative, Cimendo Impres. Menyambut bulan suci ramadhan, Cimendo Impres mengadakan tadisi Meriam Kuluwung yang sudah menjadi tradisi tahunan yang sudah turun temurun diadakan di kampung tersebut.
"Tradisi kuluwung disini merupakan tradisi yang sebenarnya ada di setiap kampung desa sukagalih, namun karena ada sebab, dikampung lain sekarang sudah ditiadakan termasuk disini, hanya cimendo impres yang masih setia melakukan tradisi tahunan tersebut untuk hiburan semata, itupun nanti hanya sementara mengingat larangan dari pemerintah setempat " Tutur Anak-Anak Cimendo Kreative.
Tim redaksi radar sukagalih kami yang menemui lokasi sempat mengabadikan lewat video dan berhasil merekam suara yang cukup besar dari kuluwung tersebut. "Ya semoga saja ulah di ereunken deui ku pamarentah, soalna iye tradisi mang" , Tutur warga cimendo impres.
Menurut salah satu warga cimendo impres, tradisi kuluwung ini hanya sebatas hiburan semata untuk menyambut bulan suci ramadhan, semoga bisa diadakan dan bertahan samapi Idul Fitri datang, agar semakin meriah dengan para bos dan donatur yang akan mengadakan ngadu kuluwung di kampung tersebut, semoga saja tidak dilarang lagi.
Tags:
Ekonomi Dan Budaya
Kuluwung ngabelegur, harga daging meroket. Lieuuur Lam.. 😔😔
BalasHapusDimurahkan donng,, biar ane juga beli,,, 🤣
Hapus