Ceblek Juara 3: Drama Adu Penalti, Adrian Jadi Pahlawan


Kalam, Stadion Jemblung Babakan. Pada hari Sabtu, 14 September 2024 - Dalam lanjutan turnamen Sukagalih Cup 2024, menghadirkan pertandingan seru di Perebutan Tempat ke-3. Dua tim tangguh saling berhadapan, yaitu kesebelasan Ceblek FC dari Cimendo Wetan, melawan kesebelasan Putra Mandiri FC dari Cimendo Lebak. Pertandingan dimulai pukul 15.30 WIB di Stadion Jemblung Babakan, Desa Sukagalih, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor.

Kedua tim turun dengan formasi yang sama dengan kekuatan penuh. Ceblek FC menerapkan taktik Serangan Total (Total Football) dengan menyimpan Khodon di bangku cadangan. Sedangkan Putra Mandiri FC juga menerapkan Serangan Total dengan Fajar yang berubah posisi menjadi AMF (Attacking Midfileder) atau Gelandang Serang.


Babak 1

Begitu Kick-off dibunyikan, Putra Mandiri FC langsung bermain agresif, beberapa kali Fajar dan kawan-kawan menekan pertahanan Ceblek FC yang dijaga Ekong CS. Ceblek FC juga tidak tinggal diam, mereka memanfaatkan serangan balik melalui sayap kanan mereka, namun, kurangnya daya dobrak dari tim Ceblek, membuat pelatihnya memasukan Khodon di menit ke-12. Sejak saat itu, adu serangan terjadi, berkali-kali Kodon CS dan Fajar CS melakukan serangan yang berbahaya. Namun skor kacamata 0-0 berakhir hingga peluit dibunyikan.


Babak 2

Memasuki babak kedua, terjadi rotasi menarik dikedua kesebelasan tim, Khodon bermain di posisi gelandang serang untuk membantu jajaran sayap, sementara Fajar yang tadinya bermain sebagai gelandang serang berubah posisi menjadi gelandang bertahan.

Fajar Duel dengan Khodon

Hasilnya, terjadi perebutan permainan tengah antara dua pemain hebat calon pemain terbaik, yaitu Fajar dan Khodon. Berkali-kali mereka terlihat berduel yang dimana selalu berakhir imbang. Fajar yang merupakan mantan didikan sepak bola bersama rekan satu timnya Sacep, Odong, Sule, Diki, Pacuk dan Adul ketika di sekolah SSB memang berbeda, Fajar menunjukan skilnya dengan berhasil menggocek Khodon, namun kecepatan Khodon kembali berhasil merebut bola yang kemudian bola keluar. Sebaliknya Khodon juga berhasil menggocek Fajar, namun, skil Fajar juga berhasil merebut kembali bola dan menjadikannya bola liar. Dibabak kedua ini, penonton disuguhkan permainan dua pemain kelas atas dari kedua kesebelasan yang cukup menghibur.

Adu Penalti

Namun, skor imbang 0-0 berakhir hingga akhir pertandingan. Hasil ini membuat pertandingan dilanjutkan dengan Adu Penalti. Ceblek memenangkan adu koin penendang pertama. Dalam Adu Penalti ini, terjadi drama di kedua kesebelasan. Adrian, penjaga gawang andalan Ceblek FC sukses menahan dua tendangan Adu Penalti dari Putra Mandiri FC dan keluar sebagai pahlawan dari Ceblek FC. Drama Adu Penalti dimenangkan Ceblek FC dengan skor akhir 4-2.


Dengan begitu, kemenangan drama Adu Penalti ini memastikan Ceblek FC berhasil menjadi tim Kuda Hitam dan meraih tempat ke-3 di Turnamen Sepak Bola Sukagalih Cup 2024. Adrian dari Ceblek FC berhasil menjadi Man of The Match pada pertandingan sore tadi. Sementara itu, Putra Mandiri FC menjadi juara ke-4 di Turnamen dengan melahirkan banyaknya para pemain muda berbakat.

Kedua kesebelasan bermain terbuka dan menyajikan para pemain muda calon pemain hebat, Fajar dan Khodon merupakan mantan satu tim berhasil mendidik para pemain muda mereka. Kepada Ceblek FC, maupun Putra Mandiri FC, kalian sudah berhasil menampilkan permainan terbaik dan menyajikan permainan yang seru.

Jangan lewatkan pertandingan Grand Final Turnamen Sukagalih Cup 2024, antara Samba FC vs Star Junior di Stadion Jemblung Babakan! atau anda bisa pantau terus hasil skor dan berita terbaru, hanya di Radar Sukagalih com. 

Terima kasih Ceblek, terima kasih Putra Mandiri, Ekong, Adam, Erwin dan Sopian, mungkin kalian akan dirindukan para pecinta sepak bola desa. Sampai jumpa di turnamen Sukagalih Cup tahun depan, dengan skuad yang semakin solid, semakin percaya diri dan berhasil meraih Juara di Sukagalih Cup 2025 nanti. Sampai Jumpa dan Salam Sepak Bola Sukagalih!

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama